Pada permulaan penciptaan surga dan bumi terdapat 4 makhluk yang berada di sekeliling takhta Allah, Bapa (WHY 4:6-7). Mereka adalah makhluk-makhluk pelaksana dan pelayan Allah dalam melaksanakan penciptaan. Mereka adalah roh-roh yang diciptakan Allah terlebih dahulu sebelum bumi dijadikan, dan mereka bersatu dengan Allah, Bapa dalam kekudusan. Mereka memerintah para malaikat lainnya yang dibawah kuasa mereka masing-masing.  Mereka dikenal dengan nama Serafim (Cherubim).

Ada tertulis di dalam kitab Wahyu:

“Adapun makhluk yang pertama sama seperti singa, dan makhluk yang kedua sama seperti anak lembu, dan makhluk yang ketiga mempunyai muka sama seperti manusia, dan makhluk yang keempat sama seperti burung nasar yang sedang terbang”. (WHY 4:7)          

Ke-empat makhluk ini memiliki mata yang banyak dibagian dalam maupun di luar (didepan ataupun di belakang), karena mereka adalah biji mata Allah, Bapa bersama ketujuh Roh Allah yang memantau dan mengawasi segala sesuatu yang ada di surga ataupun di bumi.

Kempat makhluk ini berada didalam keilahian Allah, yang dinamakan Allah Semesta Alam, yaitu roh-roh yang berkuasa atas alam semesta.  Mereka menjadikan tumbuh-tumbuhan dan binatang-binatang dibumi serta burung-burung diudara termasuk juga yang menjadikan manusia. Mereka merupakan kekuasaan TUHAN  atas bumi dengan segala isinya. Pada waktu dikatakan TUHAN, maka mereka adalah para pemimpin malaikat di surga.  Mereka ditulis dengan kata ALLAH, dengan menggunakan huruf besar semua, karena mereka terdiri dari banyak Roh yang bersatu dalam keilahian-NYA.

Sebelum Tuhan Yeshua Kristus dinyatakan dalam bentuk manusia (datang ke dunia ciptaanNYA), IA ada didalam Allah, Bapa yang tinggal bersama dengan ke-empat makhluk ini.  Yeshua Kristus dalam Roh telah ada dan bertakhta di atas keempat makhluk ini sebagai Allah, Bapa. Mereka menjadikan segala sesuatu didalam keilahian Allah, Bapa.   Roh Tuhan Yeshua Kristus, yaitu Roh Kudus yang bertakhta di atas ke-empat makhluk ini sebelum Anak dinyatakan kedalam dunia (Tubuh Yeshua Kristus belum diwujudkan) adalah Bapa, pemimpin mereka yang tidak kelihatan, tapi firmanNYA terdengar oleh mereka.

Sebelum segala sesuatu dijadikan, Allah: Bapa dan Anak serta Roh Kudus telah ada.  Mereka adalah Roh-Roh yang bertakhta diatas keempat makhluk ini.  Roh Yeshua Kristus adalah Anak yang sulung artinya yang pertama kali keluar dari Bapa. Sedangkan Bapa adalah sumber dari segala Roh yang dijadikanNYA.  Dan Bapa adalah Roh Kudus yang merupakan kekuatan Allah.   Melalui Anak yang sulung segala sesuatu dijadikan Bapa, bersama dengan Roh Kudus.   Bapa lebih besar dari pada Anak, oleh karena Bapa merupakan sumber dan terdiri dari banyak Roh Kudus didalamNYA.  Bapa dan Roh Kudus adalah satu.   Setiap Roh yang keluar dari Bapa dan menjadi suatu individu makhluk, mereka dikatakan Anak Allah.  Oleh karena mereka lahir dari Bapa yang adalah Allah sendiri. Sedangkan Roh Kudus adalah milik Bapa dan akan kembali kepada Bapa.  IA yang mengetahui segala sesuatu didalam Bapa.  Anak tidak dapat mengetahui segala sesuatu didalam Bapa oleh karena IA telah menjadi makhluk individu yang memiliki kemulian tubuh tersendiri.  Tetapi Anak Sulung Bapa yang kepadaNYA IA berkenan, senantiasa bersatu dengan Bapa dalam kemulianNYA. Oleh karena Anak Sulung Bapa tersebut tinggal di Sorga saat ini.  Segala sesuatu dikaruniakan kepada Anak oleh Bapa, yaitu ketujuh Roh Allah yang adalah Roh-Roh yang kudus dihadapan takhta Allah.  Sehingga Bapa memberitahukan rancanganNYA melalui Roh-Roh tersebut kepada Anak.   Anak juga melahirkan Roh-Roh yang baru karena perkataan/firman Anak adalah Roh dan hidup. Karena Bapa memberikan kuasaNYA kepada Anak untuk menjadikan segala sesuatu menurut Roh yang dikaruniakan kepada Anak.

Masing-masing dari ke-empat makhluk ini memiliki banyak roh yang bersatu dalam satu hati dan pikiran sesuai dengan maksud dan tujuan dari masing-masing makhluk ini.  Mereka bergerak dan bertindak sehati dan sepikir dalam melayani Allah, Bapa.

Mereka berada disekeliling takhta Allah, dimana Roh Kudus mengatasi mereka setiap saat.  Mereka memuji dan memuliakan Allah secara terus menerus oleh roh mereka yang kekal.  Mereka adalah roh-roh yang memimpin di surga, pilar-pilar penopang takhta Allah.  Tidak ada makhluk roh yang lebih dekat kepada Allah, Bapa selain mereka ini. Mereka adalah para pemimpin malaikat disurga (DAN 10:13) (dalam alkitab tertulis Malaikat Tuhan; huruf M besar).

                                

Keempat makhluk ini adalah para Serafim (Cherubim) yang menjaga takhta Allah, Bapa.   Mereka merupakan makhluk-makhluk yang terlebih dahulu dijadikan Allah, Bapa oleh  nafas-NYA  melalui  Firman-NYA.

                             

Roh Kudus bertahkta diatas keempat makhluk Serafim.  IA adalah sumber hidup, yang dinyatakan oleh Yeshua Kristus sebagai sumber air hidup.  Oleh karena Roh Kudus yang bertakhta diatas mereka tersebut yang melahirkan ketujuh Roh Allah yang ada dihadapanNYA yang diutus keseluruh bumi untuk memberikan keselamatan bagi manusia.   Setiap Roh Kudus yang lahir dari atas takhta tersebut merupakan kekuatan Allah yang menyertai manusia yang menerima NYA.  IA berasal dari takhta Allah yang maha tinggi.  Berbahagialah manusia yang menerima Roh Kudus, oleh karena Roh tersebut diingini oleh banyak makhluk di Surga.   

Keempat makhluk ini memiliki kemampuan menjelajahi segenap penjuru alam semesta dan mereka juga turut serta dalam penciptaan Surga dan Bumi.  Mereka bersatu dengan Allah, Bapa dalam kekudusan dan kekekalanNYA.   Mereka terdiri dari banyak roh yang dipersatukan sesuai fungsi dan tugas mereka masing-masing.

Kekuatan Anti Kritus.

Makhluk yang pertama yang sama seperti singa menguasai Pemimpin Malaikat Tuhan yang merebut kemenangan (WHY 6: 1-2).  Ia adalah pemimpin malaikat yang memberitakan berbagai rencana Allah, Bapa didalam surga ataupun di dunia.

Malaikat anti kristus digambarkan sebagai penunggang kuda putih dengan mengenakan senjata panah (WHY 6: 2).  Ia merupakan peniru atau imitasi dari ‘Firman Allah’ yang juga menunggangi kuda putih.  Kuda putih melambangkan kekuasaan dan kekuatan yang dipimpinnya yaitu kekudusan.

Ia telah tinggal bersama-sama dengan Allah dan dengan para pemimpin Surga lainnya dan sudah terbiasa menerima puji-pujian dan sembah dari makhluk-makhluk lainnya.  Ia ada pada saat penciptaan langit dan bumi, serta pencipataan manusia.  Ia juga yang menetapkan dan menuntut segala kegiatan penyembahan yang ada di Surga dan juga yang memberikan segala peraturan kepada bangsa Israel untuk berbagai korban persembahan dan penyembahan serta puji-pujian.

Malaikat anti kristus mengutamakan kehidupan kerohanian manusia dengan penciptanya, karena ia adalah penguasa/pemimpin yang senang akan puji-pujian dan penyembahan kepada TUHAN ALLAH, yaitu dirinya sendiri.

Malaikat anti-kritus menjelajahi bumi bersama dengan anak-anak Allah.  Dan mereka mengadakan sidang ilahi untuk melaporkan segala perjalanannya didunia ini (AYB 1:6-7; ZAK 1: 7-14). 

Hikmatnya adalah segala pengajaran untuk melakukan kebaikan dan kekudusan dengan menyangkal keselamatan oleh darah Yeshua Kristus dan menyangkal  bahwa Yeshua adalah Anak Allah. 

Pada zaman bangsa Israel dahulu kala ia seringkali mempengaruhi dengan berbagai ajaran kepada bangsa Israel. Hikmat dan pengajaran dari malaikat anti-kritus adalah 666.  Dan ia akan mewajibkan semua pengikutnya untuk manghafalkan ajaran kitab suci mereka sama seperti bangsa Israel menghafalkan taurat Musa dengan menaruh dikepala dan tangan mereka (UL 6:8).   Hal ini dilakukan karena, malaikat ini juga dulu yang berbicara dengan nabi-nabi dan orang-orang kudus bangsa Israel dahulu kala. Ia mengajarkan  semua yang diajarkan kepada keturunan Abraham, Izak, dan Yakub. 

Setelah zaman bangsa Israel (bangsa Israel dicerai-beraikan), mereka lahir kedalam ajaran baru yang mempengaruhi banyak manusia didunia ini. Di zaman Islam lahir (tahun 600) hingga sekarang, mereka menerima semua nabi-nabi bangsa Israel, tetapi membenci dan mengutuki bangsa Israel !.  Tetapi sumber hikmat dan pengajaran mereka adalah sama dengan yang diajarkan kepada bangsa Israel oleh karena roh yang lahir dari mereka adalah roh yang sama yang mencobai dan mendakwa bangsa Israel.

Malaikat anti-kritus dan para pengikutnya bukanlah Iblis, tetapi anti-Kristus.  Mereka mengerjakan kekudusan tanpa pengenalan akan Allah, Bapa.  Hikmat mereka berbeda dengan Lucifer, Iblis, dan Satan.   Mereka mengejar kekudusan dan kebenaran berdasarkan yang telah diajarkan dalam taurat Musa, tetapi menyangkal Yeshua Kristus adalah Anak Allah, dan Yeshua Kristus sebagai penguasa/pemimpin di Surga dan alam semesta. Mereka mengajarkan dan melakukan pertobatan dan hidup dalam kekudusan, tetapi tidak menerima Roh Kebenaran yang diutus oleh Allah, Bapa dalam nama Yeshua Kristus.  Mereka percaya bahwa Yeshua Kristus akan datang untuk menghakimi dunia ini, tetapi mereka tidak mengakui Yeshua Kristus adalah Anak Allah.  Seperti yang ada tertulis didalam masjid Al-Aqsa di Jerusalem, tepat di Bait Allah bangsa Israel.  Karena roh yang memerintah mendirikan Bait Allah kepada Salomo dan yang mengusai kerajaan Islam untuk mendirikan masjid al aqsa di Jerusalem adalah roh yang sama, ia telah ada, namun tidak ada, ia akan muncul dari jurang maut dan ia menuju kepada kebinasaan.

Malaikat anti-kritus memberitakan ajarannya kepada nabi palsu, yaitu nabi anti kristus, yang banyak diakui oleh orang-orang muslim/Islam sebagai nabi mereka yang diutus Allah dan manusia-manusia ini bersaksi bahwa dia adalah utusan Allah.  Ketahuilah, bahwa kesaksian dari Surga itu lebih kuat (I YOH 5: 7-9), dan setiap orang yang menerima kesaksian dari Surga, mereka adalah anak-anak Allah yang diangkat dan dibenarkan oleh Penguasa Surga.

Pada waktu Lucifer di buang kedalam dunia ini, mereka turut serta dalam sepertiga malaikat yang dikalahkan oleh Mikhael bersama malaikat-malaikat yang setia kepada Allah, Bapa.  Oleh mereka (para Pemimpin malaikat Tuhan), bangsa Israel dicerai-beraikan sehingga tidak ada lagi di tanah perjanjian yang diberikan TUHAN kepada Abraham dan keturunannya. 

Setelah pembersihan di Surga yang dilakukan oleh Mikael dan para malaikat yang setia kepada Allah, Bapa, maka Tuhan Yeshua Kristus menyucikan segala sesuatu di surga dengan darahNYA oleh karena segala perbuatan malaikat-malaikat penghianat yang berada di sekeliling takhtaNYA. Maka mereka yang tidak dapat tempat lagi di surga telah di buang kedalam dunia ini dan menyesatkan banyak orang untuk turut serta dengan mereka dalam peperangan akhir (WHY 20:7-10).

Pada waktu Tuhan, Jibril dan bersama-sama dengan  Lucifer serta malaikat Babel  berperang menghadapi “Firman Allah” dengan balatentaraNYA di dunia ini (WHY 12:10-12).  Ini adalah peperangan didalam dimensi roh, barangsiapa menang ia akan menjadi anak Allah (WHY 21:7).

Malaikat ini bersama dengan para pengikutnya akan memperoleh kemenangan di dunia ini (secara fisik). Dan mereka akan menguasai seluruh dunia, dan akan mengepung kota Kudus, Yerusalem untuk memeranginya.  Pada waktu itu akan terjadi peperangan terakhir, dimana Tuhan Yeshua Kristus dan balatentara Surga akan berperang melawan mereka didunia ini (WHY 19:17-21) serta mengalahkannya.  Peperangan ini hanya singkat saja, karena Tuhan Yeshua Kristus akan datang dalam kekuasaanNYA dan kemuliaanNYA yang gilang gemilang yang mengakibatkan bumi gemetar dan luluh, langit tidak ditemui lagi (2 PET 3:10).   Pada zaman itu adalah terlaksananya segala penghakiman dan hukuman yang terakhir (WHY 20: 11-15).

Anak-anak Allah yang diciptakan melalui manusia, yaitu mereka yang terpanggil dan dipilih oleh Allah, Bapa untuk masuk dalam takhtaNYA akan menggantikan malaikat-malaikat anti-kritus ini. Berbahagialah mereka yang dikaruniakan kekudusan oleh darah Yeshua Kristus dan firman-NYA dalam kesaksian hidup mereka di dunia ini. 

Kekuatan dari malaikat dengan kuda putih adalah panahnya, yang berarti ia dapat menyerang dari jarak yang jauh. Dan panahnya dapat menembus dengan kecepatan yang tinggi kedalam sasaran (hati manusia dan pikirannya).  Mereka mempengaruhi dunia ini dengan kekuatan roh yang menyerang tanpa terlihat dengan jelas penyerangnya, karena ia menyerupai “Firman Allah” dari kejauhan. Untuk mengatasi mereka gunakan perisai Iman didalam Yeshua Kristus, kemudian dekati artinya bergaul dan jelaskan mengenai “Firman Allah”. Setelah dekat baru dapat diserang dengan pedang Roh yaitu firman Tuhan (pengenalan akan Allah). 

Kepada malaikat anti-kristus dikaruniakan Allah, Bapa sebuah mahkota, yang berarti mereka diijinkan mengalahkan orang-orang kudus dan dunia ini, sampai waktu yang ditentukan itu terlaksana, yaitu jumlah orang-orang kudus yang menjadi martir itu terpenuhi.   Karena mereka yang martir dalam nama Tuhan Yeshua Kristus, mereka adalah orang-orang yang turut serta dalam pembangunan Yerusalem baru.  Mereka tinggal bersama dengan Anak Domba selama-lamaNYA.  

  

Setiap orang pengikut anti-kristus dipersatukan dalam satu nama yang dipergunakan diseluruh dunia dan hikmatnya (bilangan dari namanya) itu ada pada kitab sucinya.  Mereka mengerjakan kekudusan hidup dan bermasyarakat tanpa memahami keselamatan berdasarkan kasih-karunia Allah. Mereka memiliki patung yang disembah oleh seluruh pengikutnya diseluruh dunia, sama seperti yang diajarkan salomo untuk berdoa menghadap ke Bait Allah di Yerusalem.  Mereka anti kebebasan, dan hanya mengerjakan/memaksakan dengan sepenuh hati kekudusan hidup bagi semua orang.

Malaikat-malaikat anti-kristus bekerja sama satu dengan yang lainnya dengan menggunakan hikmat dan pengertian mereka dalam mengerjakan pemberontakan/perlawanan terhadap Allah, Bapa di Surga.  Mereka menghasilkan berbagai penyesatan dan kekacauan dalam beberapa aliran, yaitu:

1.      Mereka yang mengajarkan mengikuti kitab Taurat, yang juga merupakan hasil dari hikmat mereka. Kebanyakan dari mereka adalah orang-orang pilihan Tuhan, yaitu bangsa Israel yang dipimpin Musa keluar dari tanah Mesir.  Dan mereka menantikan Mesias hingga hari ini, dengan tidak mau menerima Yeshua Kristus yang telah datang adalah Mesias yang dijanjikan tersebut. Mereka menerima pengajaran dari Malaikat Tuhan yang memberontak (yang dimaksud disini bukanlah Mikhael, karena ada empat Malaikat Tuhan di Surga yang memimpin dan menerima karunia Roh Kudus) sebelum Kristus dinyatakan kedalam dunia.  Mereka senantiasa hidup dibawah hukum Taurat, bukan kasih karunia Allah, Bapa dengan perantaraan Roh Kudus yang diutus dalam nama Yeshua Kristus.   Mereka ini adalah orang-orang Israel yang menganut agama Yahudi/Musa.

2.      Mereka yang mengajarkan mengikuti kitab Taurat dengan beberapa perubahan dengan menyusun kitab baru dan agama baru yang berlandaskan pada ajaran nabi-nabi bangsa Israel.  Mereka mengklaim sebagai penyempurna ajaran Taurat Musa.  Hikmat dan pengertian mereka sepintas hampir sama dengan bangsa Israel,  berlandaskan pada hukum Taurat Musa. Dan mereka menyatakan diri sebagai keturunan Abraham.  Tetapi kebanyakan dari ajaran mereka adalah dusta, karena mereka lahir dari si Pendusta.  Mereka tidak mengakui bahwa Yeshua Kristus adalah Anak Allah.  Dan moto mereka adalah tiada Tuhan selain Allah.  Mereka mengangkat nabi bagi ajaran mereka, dan seperti yang di tuliskan dalam kitab wahyu, ia adalah nabi palsu tersebut. Karena pemimpin rohani mereka adalah Malaikat Tuhan yang telah dikalahkan oleh Mikhael dari Surga. Sehingga mereka tidak mendapat tempat lagi dihadirat Allah, Bapa di Surga.  Malaikat Tuhan ini juga mengajari bangsa Israel dengan berbagai tata-cara peribadatan, penyembahan, dan berbagai korban penyucian dosa.   Karena setiap orang yang hidup dibawah hukum Taurat adalah roh-roh anti kristus.  Tetapi mereka yang menerima Roh Kudus akan hidup menggenapi hukum Taurat. 

3.      Dan yang ketiga adalah hasil penyelewengan dan penyesatan ajaran Kristus melalui kekuatan Lucifer, Iblis, dan Satan, yaitu bangsa Romawi (Binatang yang keluar dari dalam laut WHY 13: 1-10).  Mereka menciptakan agama baru dengan nama ‘Katolik’ dengan mengangkat Bapa Suci mereka sebagai Allah mereka. Mereka menyesatkan banyak orang kedalam jurang-maut dengan berbagai theologia yang menyesatkan.   Mereka adalah orang-orang yang mencipatakan sentralisasi agama Kristen kedalam kekuasaan politik Negara.  Mereka tidak memiliki nabi, tetapi mereka mengangkat pemimpin mereka sebagai ‘Bapa Suci’.  Roh anti-kristus (Malaikat anti-kristus) bekerja sama dengan Iblis, Lucifer, dan Satan mempengaruhi bangsa Romawi pada permulaan gereja Katolik dibentuk.   Mereka menganiaya semua pengikut Yeshua Kristus dan mengklaim setiap pengajaran dan mengkombinasikan ajaran tersebut dengan berbagai adat istiadat keagamaan bangsa Romawi masa itu (penyembah berhala patung-patung dan gambar-gambar, serta matahari dan bintang-bintang dilangit).  Termasuk disini penyesatan perayaan Natal (merry Christmas) yang sama sekali tidak diajarkan oleh Yeshua Kristus (WHY 11).  Sampai saat ini mereka berkuasa atas bangsa-bangsa melalui kolonialisasi/penjajahan, seperti yang dijelaskan pada WHY 17: 1-2; pelacur besar itu telah melahirkan berbagai bentuk gereja-gereja yang memprotes dan bertentangan dengan mereka.

Ketiga kekuatan ini diijinkan Allah, Bapa untuk memenangi dunia ini dengan mengalahkan orang-orang kudus, hingga waktu yang telah ditetapkan oleh Allah, Bapa sendiri.  Banyak orang yang tersesat sehingga tidak dapat masuk dalam Kerajaan Sorga oleh karena tipu daya dan penyesatan mereka.

Didalam Alkitab tertulis :

“Dan aku melihat seekor binatang lain keluar dari dalam bumi dan bertanduk dua sama seperti anak domba dan berbicara seperti seekor naga” (WHY 13:11).

Binatang ini adalah pengajaran atau suatu system keagamaan yang berlandaskan kepada kekudusan, karena ia serupa dengan anak domba. 

System keagamaan yang datang dari dalam bumi, yaitu bangsa Israel, umat pilihan-NYA.  Mereka menggunakan hukum Taurat dan pengajaran Yeshua Kristus dengan menyelewengkannya sesuai kehendak mereka.  Digambarkan dengan berbicara seperti seekor naga, yaitu penuh dengan kesombongan dan penghujatan akan Allah.   System keagamaan yang pertama (agama Yahudi) tidak menerima Yeshua adalah Mesias yang dijanjikan, System keagamaan yang kedua menerima ajaran Yeshua Kristus, dan menyangkal hukum Taurat serta membelokan ajaran Kristus dengan menyesuaikan dengan agama Romawi (penyembahan berhala). System keagamaan yang ketiga adalah  yang terakhir datang dengan menuruti hukum Taurat dengan berbagai penyelewengan atau pemutarbalikan (dusta) dan mereka mengangkat nabi palsu serta membuat patung atau batu yang ditutupi dengan kain dan menyatakan bahwa itu adalah Allah mereka.  System keagamaan yang ketiga berasal dari keturunan Abraham dengan Ketura, yaitu orang-orang Dedan (YES 21: 13; 1 TAW 1:32), agama ‘Islam’.

Bertanduk dua didalam kepala yang sama, yaitu mereka memiliki kekuatan/penguasa (tanduk) pada zaman yang bersamaan (waktu yang bersamaan) didunia ini sehingga seluruh dunia akan mengikuti mereka dengan menggunakan kekuatan/penguasa yang berbeda dan tidak saling bergantungan, tetapi hidup berdampingan dalam zaman yang sama.

Pengajaran system keagamaan dari ketiganya menggunakan dasar yang sama yang datang dari bangsa Israel (keluar dari bumi). Mereka tidak memberikan pengajaran baru tetapi menyelewengkan dan memutarbalikan pengajaran Taurat Musa yang telah digenapi oleh Yeshua Kristus didalam diri-NYA, sehingga manusia hidup dalam kasih-karunia Allah bukan lagi dibawah hukum Taurat.

“Dan kepada binatang itu diberikan mulut, yang penuh kesombongan dan hujat; kepadanya diberikan juga kuasa untuk melakukannya empat puluh dua bulan lamanya. Lalu ia membuka mulutnya untuk menghujat Allah, menghujat nama-NYA dan kemah kediaman-NYA dan semua mereka yang diam di Sorga” (WHY 13: 5,6)

Binatang yang keluar dari laut ini adalah bangsa Romawi dengan para pemimpinnya yang dikuasai oleh Lucifer/Iblis dan Satan untuk menghancurkan dan menyelewengkan serta menyesatkan manusia dibumi ini untuk tidak masuk kedalam Kerajaan Sorga yang dikehendaki Allah, Bapa.   Mereka mencerai-beraikan bangsa Israel dan menghancurkan Bait Allah di Jerusalem dengan api sehingga tidak ada yang luput dari mereka.   Roh-roh mereka ini yang akan mendirikan gereja dan menguasai banyak jiwa orang-orang yang percaya kepada Yeshua Kristus untuk sedapat mungkin menyesatkan mereka kedalam tipu-daya mereka (timbulnya agama baru ‘Katolic’ dengan markas utama adalah Roma).

Dari hikmat dan pengajaran mereka lahirlah agama baru yang berdasarkan kepada ajaran Yeshua Kristus, tetapi tidak memperoleh pengurapan dari Allah, Bapa dan mereka membuat berbagai patung-patung dan mengangkat orang-orang suci menurut pandangan mereka sendiri, yaitu nafsu keserakahan dan haus kekuasaan untuk dapat menguasai banyak orang.

Ada tertulis didalam Alkitab:

“Dengan dia raja-raja dibumi telah berbuat cabul, dan penghuni-penghuni bumi telah mabuk oleh anggur percabulannya.” (WHY 17: 2).

Demikianlah menurut sejarah yang ada, para raja dan kerajaan dibumi ini melakukan penjajahan kepada bangsa-bangsa dibumi ini dan menyebarkan ajaran dan hikmat mereka (Katholik/Kekristenan) keseluruh bumi. Dan mereka diberi kuasa untuk menjelajah keseluruh bumi dan menyebarkan ajaran dan nafsu percabulan mereka dengan raja-raja dibumi. 

Allah, Bapa mengijinkan hal ini terjadi oleh karena mereka yang namanya telah tertulis didalam kitab kehidupan sejak dunia dijadikan akan memperoleh karunia Roh Kudus untuk luput dari semua kuasa dan kekuatan mereka.  Karena hal ini adalah bagian dari pemurnian mereka yang dipilih Allah untuk masuk dalam Sorga yang kekal menjadi anak-anak Allah.

Kekuatan Peperangan.

Makhluk yang kedua yang sama seperti anak lembu menguasai Pemimpin Balatentara Surga (WHY 6: 3). Ia digambarkan menunggang kuda merah padam dengan memegang pedang yang besar. Ia adalah Pemimpin malaikat yang memilih dan memimpin Abraham, Izak, dan Yakub, serta bangsa Israel (DAN 10:21; 12:1).

Warna merah padam melambangkan darah manusia, oleh karena IA berkuasa untuk menumpahkan darah banyak orang melalui peperangan.

Pemimpin Malaikat ini adalah panglima perang di surga. Nama dari malaikat ini adalah Mikhael.  Hanya DIA, Pemimpin yang ada dipihak Tuhan Yeshua Kristus yang setia kepada Allah, Bapa.  Ia memimpin para malaikat disurga menghadapi pemimpin malaikat lainnya.

                       

Prespektif mengenai Allah, Bapa dalam mengendalikan otoritas kekuasaan bangsa-bangsa dinyatakan melalui Malaikat Tuhan yang digambarkan dengan menunggang kuda merah padam.

Didalam alkitab, paling banyak dikatakan Malaikat Tuhan berfirman kepada nabi-nabi ataupun orang-orang kudus bangsa Israel.  Salah satu Malaikat Tuhan ini adalah Mikhael , yaitu salah satu para pemimpin di Surga, karena IA adalah pemimpin bangsa Israel dari mulai Abraham, bapa orang beriman. IA yang paling banyak bekerja/berperang melawan kekuatan-kekuatan tentara langit yang ingin membinasakan bangsa Israel.  DIA adalah pemimpin malaikat yang setia dan taat kepada Allah, Bapa, Tuhan Yeshua Kristus untuk membela dan berperang untuk segala firman yang dikeluarkan Allah, Bapa mengenai bangsa Israel.

KepadaNYA dikaruniakan pedang besar, yang berarti IA diberi kuasa sebagai pemimpin bala-tentara surga untuk menghadapi segala malaikat lainnya yang memberontak kepada Allah, Bapa.

Didalam perjanjian lama banyak sekali terjadi peperangan yang membinasakan suku bangsa atau pembantaian yang diperkenankan oleh TUHAN.  Bagaimana ini dapat terjadi sedangkan didalam 10 perintah TUHAN ada tertulis jangan membunuh.  Hal ini dapat dibenarkan oleh TUHAN oleh karena perintah ini datang dari Pemimpin Malaikat Mikhael yang dikaruniakan hak untuk menumpahkan darah banyak orang melalui bangsa Israel.  Akan tetapi, apabila pembantaian atau pembunuhan itu bukan oleh karena perintah dari Malaikat TUHAN, Mikhael, maka hal ini ditempatkan sebagai dosa. 

Pada saat ini, IA bersama malaikat lainnya menjaga surga agar malaikat-malaikat yang dibuang kedalam bumi tidak lagi dapat kembali ke surga.   Tempat dari malaikat-malaikat yang telah dibuang kedalam bumi diisi oleh orang-orang kudus pilihan Allah, Bapa untuk menggantikan mereka.

Setelah para malaikat pemberontak dibuang kedalam dunia, IA bersama dengan malaikat lainnya menjaga di surga, sehingga tidak ada satu malaikatpun yang membela bangsa Israel, oleh sebab itu mereka dikalahkan oleh bangsa-bangsa lain dan kota Yerusalem diduduki oleh bangsa-bangsa lain. Sedangkan orang-orang bangsa Israel tercerai berai kedalam tanah bangsa-bangsa lain.   Tetapi Pemimpin Malaikat bangsa Israel ini tidak dikalahkan, sehingga orang-orang bangsa Israel itu tetap terpelihara walapun dalam kesukaran yang besar ditengah-tengah bangsa-bangsa lainnya. 

IA akan datang kedunia ini lagi untuk peperangan yang terakhir bersama dengan “Firman Allah” membinasakan semua malaikat pemberontak dan para manusia pengikutnya dibumi.  Ini adalah masa penghakiman murka Tuhan Semesta alam.

Sebelum kedatangan “Firman Allah”, bangsa Israel terlebih dahulu dikumpulkan kembali kedalam tanah perjanjian antara IA dengan Abraham. Perjanjian ini adalah perjanjian yang kekal, sehingga IA kembali akan memimpin bangsa Israel kembali ke tanah perjanjian tersebut dari segala penjuru dunia.  Perhatikan, bahwa segenap bangsa-bangsa di sekelilingnya akan membenci dan mengukuti bangsa Israel hingga bangsa Israel dimusuhi oleh seluruh dunia. Dan pada saat peperangan itu terjadi, bangsa Israel akan mengetahui bahwa TUHAN Allah Semesta Alam akan berperang untuk mereka dan mengalahkan musuh-musuh mereka, hingga seluruh dunia mengetahui dan bertekuk lutut kepada TUHAN Allah bangsa Israel, Allah Abraham, Izak, dan Yakub yang memilih dan membela bangsa pilihannya dari zaman purba-kala sampai selama-lamanya. 

Malaikat Mikhael juga pembela anak-anak Allah yang dipanggil dan dipilih Allah, Bapa, Tuhan Yeshua Kristus untuk masuk dalam Kerajaan Allah.  DIA dikaruniakan kuasa untuk mengambil damai sejahtera di bumi sehingga mereka saling membunuh (WHY 6:5-6).  IA telah mengambil damai sejahtera dibumi dengan memimpin bangsa Israel memerangi suku-suku bangsa di sekitar tanah perjanjian dengan membantai seluruh penduduknya (pembantaian etnis).

Malaikat Mikhael adalah Pemimpin Malaikat yang menerima Roh Kudus sama seperti Yeshua sebagai Kristus di dunia.  IA melaksanakan misi Allah, Bapa dengan kekuatan di tanganNYA.  Berbeda dengan Yeshua Kristus, dimana kekuatanNYA adalah Firman yang keluar dari mulutNYA, digambarkan sebagai pedang yang ada dimulutNYA (WHY 19: 11-13).

Ditulis dalam alkitab:

“Dan kalau dahulu kamu telah menjadi kutuk diantara bangsa-bangsa, hai kaum Yehuda dan kaum Israel, maka sekarang Aku akan menyelamatkan kamu, sehingga kamu menjadi berkat. Janganlah takut, kuatkanlah hatimu!” (ZAK 8:13)

Tuhan akan memulihkan bangsa Israel dan Yehuda oleh karena perjanjianNYA, yang telah dinyatakan oleh Malaikat Tuhan kepada Abraham.  Dan dizaman sekarang ini, kita dapat melihat mukjizat itu terjadi dimana bangsa Israel dan Yehuda dikumpulkan kembali dalam satu bangsa yang berdaulat sama seperti zaman Daud sebagai Raja.  Mereka memperoleh kemerdekaan sebagai bangsa dan diakui oleh PBB hingga sekarang dan sampai masa kedatangan Tuhan Yeshua Kristus.

Maka Malaikat Tuhan  yang digambarkan menunggang kuda merah padam akan  membela bangsa Israel dan Yehuda untuk yang kesekian kalinya di bumi ini pada zaman akhir untuk berperang melawan bangsa-bangsa didunia ini yang memerangi bangsa Israel.  Untuk setiap orang yang masuk dalam Kerajaan Sorga, mereka tidak akan pernah mengutuki bangsa Israel, oleh karena Tuhan Allah semesta alam yang mengingat anak cucu bangsa Israel  adalah kuat dan kekal.  Siapakah yang dapat tahan dihadapan-NYA !

Kekuatan Hikmat Manusia.

Makhluk yang ketiga mukanya sama dengan muka manusia menguasai Pemimpin Malaikat yang mengendalikan kemakmuran (WHY 6: 5).  Ia digambarkan menunggang kuda hitam dengan memegang timbangan.

Prespektif mengenai Allah, Bapa dalam mengendalikan otoritas kemakmuran bangsa-bangsa (hikmat manusia) didunia ini yang dinyatakan melalui Malaikat Tuhan yang digambarkan dengan menunggang kuda hitam.

Malaikat Tuhan ini berkuasa terhadap Babel yang ada dizaman akhir, dimana kekuatan manusia di dunia yang bersatu dalam kesatuan system perekonomian dan kemabukan akan pesta pora kekayaan dan segala kekejian yang dihasilkan oleh system perekomian/keuangan dunia yang mengacu kepada satu system yang sekarang ini menjurus kepada kehancuran global.

                                                                                        

Kalau kita melihat pada zaman sekarang ini, tidak disangsikan lagi bahwa system keuangan/perekonomian yang dikendalikan oleh pasar uang dan system uang (bank note) merupakan salah satu hasil karya hikmat dan pengertian yang diajarkan oleh malaikat ini.

Demikian pula segala perdagangan dengan menggunakan bursa pasar bebas yang diterapkan diseluruh dunia, yang menghasilkan orang-orang yang demikian kayanya tanpa bekerja secara lazimnya.  Mereka berkata bahwa uang lah yang bekerja untuk mereka.  Mereka hidup dalam keserakahan dengan mengharapkan Riba dan manipulasi system keuangan sehingga menaruh segala pengharapan mereka kepada system yang mereka ciptakan tersebut.

Sedangkan orang-orang yang dengan susah payah mengusahakan tanah ataupun pekerjaan yang dihasilkan dari bumi ini akan dinikmati oleh orang-orang ini tanpa bersusah-payah mengusahakannya.  Mereka mengendalikan system perdagangan hingga mereka yang memproduksipun akan mengalami kesulitan besar.  Perhatikanlah apa yang tertulis didalam kitab Yehezkiel 18 ayat 8 mengenai orang benar:  “tidak memungut bunga uang atau mengambil riba, menjauhkan diri dari kecurangan, melakukan hukum yang benar diantara manusia dengan manusia”.  Tetapi adakah system keuangan didunia ini yang tidak memungut bunga ?  Mereka menciptakan apa yang bertentangan dengan peraturan dan ketetapan Tuhan Allah.  Maka mereka akan mati, oleh karena kemabukan percabulan mereka dengan kekayaan mereka didunia ini, jika mereka tidak bertobat. 

Dengan system perdagangan dan perekonomian yang mereka ciptakan, yaitu uang (bank note), mereka dapat menjadi sangat kaya tanpa ada basis yang jelas (mencetak uang untuk mengatasi beban ekonomi).

  

Mereka berpesta pora oleh kekayaan yang ada didunia ini, oleh karenanya digambarkan sebagai kuda Hitam, yaitu mereka tidak memiliki terang Tuhan didalam hidup mereka. Hidup dengan keserakahan, dan percabulan, serta kekejian Tuhan.  Mereka akan berkata bahwa mereka diberkati dan mereka tidak memperdulikan Tuhan, bahkan mereka menista yang Maha Kudus.  Mereka hanya bersandar kepada pengertian mereka sendiri, yaitu system yang mereka ciptakan bagi seluruh dunia ini.

Hasil dari hikmat dan pengajaran dari roh Malaikat Tuhan ini adalah penderitaan kemiskinan dan kelaparan, serta ketidak-adilan bagi banyak orang dibumi ini. Tetapi mereka yang hidup sesuai dengan firman Tuhan akan diselamatkan (terbebas dari kuasa mereka).

Hati-hatilah terhadap mekanisme perbankan (pinjaman, bunga bank, dan simpanan), dan asuransi (kekuatiran, dan iman yang dangkal), system pasar modal (perjudian secara legal) yang ada sekarang ini !.  Kalau sedapat mungkin hindari (jangan sampai menjadi beban hidup), hiduplah sesuai yang diajarkan Roh kepada anda.

Percayakan hidup anda kepada DIA yang memberi hidup jangan pada system perbankan ataupun asuransi, serta system perdagangan yang diciptakan dunia ini.  Karena system uang kertas yang nilainya tidak sebanding dengan nilai sesungguhnya dari kertas tersebut telah menjurumuskan seluruh dunia kedalam system keuangan yang tidak adil dan penuh dengan keserakahan dan mementingkan diri sendiri (memanipulasi negara-negara  kedalam jurang kemelaratan dan kemiskinan serta hutang yang tidak terbayarkan, ketidak adilan, sebagian negara berpesta pora oleh karena kekayaan yang berlimpah-limpah didalam kesemuan belaka).  Dan nilai uang tersebut diperdagangkan seperti melakukan perjudian secara legal dan besar-besaran diseluruh dunia (percabulan bangsa-bangsa).  Mereka semua itu sadar ataupun tidak sadar telah dikuasai oleh roh Babel yang telah ada dari dahulu kala.  Hanya manifestasinya yang berbeda, tetapi roh yang menggerak mereka adalah sama.

                                 

Hikmat manusia yang telah berkembang dan bekerja sedemikian rupa, sehingga menghasilkan berbagai teknologi yang demikian maju, yang menghasilkan orang-orang modern dengan teknologi yang sangat maju/berbeda dengan manusia-manusia zaman sebelumnya.  Perkembangan teknologi yang memungkinkan terjadinya penghacuran bumi oleh manusia.   Hal ini menggenapi nubuatan dan wahyu Yeshua Kristus yang dinyatakan kepada Yohanes.

Akan tetapi, mereka tidak diberi kuasa untuk mengendalikan/menyengsarakan orang-orang pilihan Tuhan yang menerima urapan dan penebusan oleh darah Yeshua Kristus. 

Seperti yang ada tertulis didalam alkitab:

“… Tetapi janganlah rusakan minyak dan anggur itu.” (WHY 6: 6).

Oleh karena mereka yang menerima Roh Kebenaran adalah mereka yang diurapi Tuhan dengan minyak urapan, dan setiap orang yang telah ditebus dengan darah Kristus akan dijaga oleh DIA yang menetapkan waktu dan masa untuk segala sesuatunya harus terjadi. Semuanya ini boleh terjadi oleh karena setiap orang yang ditebus akan melalui baptisan api, yaitu pemurnian hidupnya didalam Kristus, yaitu firman yang Roh yang menuntun kehidupannya.

Uang dan harta kekayaan berguna hanya didunia ini. Dan Penguasa Dunia ini yang mencipatakan segala sesuatu tersebut untuk mendakwa dan manaklukan setiap manusia dalam kuasanya. Tetapi di zaman baru, yaitu langit yang baru dan bumi yang baru, Allah telah menyediakan segala sesuatunya dalam sukacita dan damai sejahtera yang kekal untuk kehidupan manusia (YES 66:17-25).

Ingatlah senantiasa nasihat Tuhan Yeshua Kristus kepada orang muda yang kaya dan taat kepada hukum Taurat: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya sukar sekali bagi seorang kaya untuk masuk dalam kerajaan Sorga. Sekali lagi Aku berkata kepadamu, lebih mudah seokar unta masuk melalui lobang jarum dari pada seorang kaya masuk ke dalam Kerajaan Sorga.” (MAT 19: 23-24)

Roh dari kekekuatan kemakmuran adalah keinginan daging yang didorong oleh hawa nafsu setiap manusia yang hidup didunia ini untuk memperoleh kekayaan.  Sehingga mereka memperhamba diri mereka kepada mammon dan kekayaan dunia ini. 

Di akhir zaman ini, telah banyak orang-orang yang menggunakan khotbah-khotbah dan pengajaran-pengajaran yang menyesatkan orang-orang percaya yang tulus (seperti anak-anak) kedalam kuasa mereka untuk dapat menghasilkan uang ataupun kekayaan bagi diri mereka ataupun kelompok mereka.  Motivasi mereka adalah uang dan kekayaan bukan apa yang di kehendaki oleh Bapa di Surga. Yang mereka pikirkan adalah gedung/property  yang megah dan indah, status social yang tinggi dan dihormati oleh masyarakat.  Mereka berdalih memberikan pengajaran kepada jemaat mereka, tetapi apa yang diberitakan adalah dusta dan bukan datang dari Allah, melainkan oleh pengertian mereka sendiri untuk dapat mempertanggung-jawabkan posisi mereka.  Sehingga banyak gereja-gereja yang turut serta juga didalam bursa saham/surat berharga, ataupun mengharapkan bunga dari system perbankan dalam mengelola kekayaan mereka.

Hati-hatilah dan hindarilah orang-orang seperti itu, karena bagi mereka telah disiapkan hukuman yang setimpal dengan perbuatan mereka.  Karena mereka tidak memikirkan apa yang dipikirkan Allah, melainkan apa yang dipikirkan manusia.  Mereka serupa dengan Iblis.

  

 
Kekuatan Maut dan Kerajaan maut.

Makhluk yang keempat yang sama seperti burung nasar yang sedang terbang menguasai Pemimpin Malaikat pujian atau pemimpin ibadah (WHY 6: 7-8).  Dia adalah bintang timur putra fajar (YES 14:12).

Prespektif mengenai Allah, Bapa dalam mendatangkan maut kepada manusia. Dia adalah pendakwa dan yang menghendaki kematian manusia dan diusirnya manusia dari taman Eden (KEJ 2:16; YOH 8:44).

Malaikat Tuhan ini berkuasa terhadap maut dan kerajaan maut, dimana nyawa  manusia di dunia ini didalam kuasanya.  Ia pada mulanya pemegang kekuasaan atau kunci maut dan kerajaan maut yang dikalahkan dan ditaklukan oleh Yeshua Kristus. Dan dia adalah pencipta maut dan kerajaan maut sebagai kekuatannya untuk mengurung/menangkap tidak saja manusia tetapi juga para malaikat, sesuai kehendaknya.

Seluruh manusia yang lahir dari benih seorang laki-laki, mereka adalah orang-orang yang telah menerima roh pengetahuan yang dikaruniakan kepada Malaikat ini. Secara sadar ataupun tidak benih dari si Jahat telah tertanam didalam diri manusia (KEJ 3:1-24). Oleh sebab itu dikatakan semua manusia telah jatuh kedalam dosa.  Benih roh yang terbawa dari lahir ini harus dimatikan dengan pertobatan sehingga dapat menerima penebusan Allah, BAPA melalui darah Yeshua Kristus yang dikaruniakan melalui Roh Kebenaran yang diutus untuk menolong dan menyelamatkan manusia pilihan-NYA. 

Siapakah yang dapat luput dari si penguasa maut dan kerajaan maut ?  Hanya mereka yang dipilih dan masuk dalam rencana keselamatan Allah, BAPA yang dapat terbebas dari kuasa maut dan kerajaan maut.  Usaha manusia melalui berbagai perbuatannya, ajarannya, dan agamanya tidak dapat terbebas dari kuasa malaikat ini. Semuanya masuk dalam alam maut dan mati sehingga segala makhluk hidup takluk kepadanya (KEJ 3).   Bahkan para anak-anak Allah yang turun dengan mengambil istri dari para perempuan-perempuan dibumi ini juga masuk dalam kematian yang dikuasai oleh malaikat ini (KEJ 6:2; MZM 82: 6-7).

Para malaikat ini adalah penguasa dunia ini, yang terdiri dari berbagai kuasa dan karunia dari mulanya.   Mereka berkuasa untuk menguasai hati manusia dan raja-raja/para pemimpin dibumi sehingga mempengaruhi berbagai tindakan dan perbuatan yang mereka kehendaki (AMS 21:1-2; 19:21;  20:24,27; ).

Ada tertulis didalam Alkitab:

“Dan janganlah kamu takut kepada mereka yang dapat membunuh tubuh, tetapi yang tidak berkuasa membunuh  jiwa; takutlah terutama kepada Dia yang berkuasa membinasakan baik jiwa maupun tubuh didalam neraka.” (MAT 10: 28).

Setiap orang yang dipilih dan masuk dalam rancangan Allah. BAPA untuk diselamatkan akan diberikan kekuatan dan keberanian menghadapi para roh-roh malaikat penguasa dunia ini melalui penyertaan Roh Tuhan yang menjelajah keseluruh bumi.   Peperangan dengan para malaikat ini adalah peperangan rohani yang telah dimenangkan oleh Anak Domba Allah.  Dan setiap orang yang masuk dalam keselamatan Tuhan juga memperoleh kemenangan yang dikerjakan oleh Allah, BAPA didalam pekerjaan-NYA hingga waktu perhentian (zaman baru) yang akan datang. 

Pemimpin Malaikat ini dan para pengikutnya berkuasa terhadap maut dan kerajaan maut tetapi mereka tidak berkuasa terhadap Sorga dan Neraka.  Mereka hanya dapat menakut-nakuti manusia dengan kuasa maut dan kematian, tetapi mereka tidak dapat menyelamatkan manusia, karena mereka adalah pendakwa manusia dari mulanya.

Malaikat ini juga diberi kuasa untuk memerintah bangsa-bangsa dibumi yang mendatangkan berbagai kesengsaraan dan penderitaan manusia hingga mereka dikalahkan dan dibuang ke bumi ini dan tidak mendapat tempat lagi di Sorga (YES 14: 4-20; WHY 12: 7-9; 20: 1-3).

Dalam perjalan sejarah bangsa-bangsa pada saat kedatangan Tuhan Yeshua Kristus, mereka adalah roh-roh yang menguasai para pemimpin bangsa Romawi.   Dan banyak dari antara orang-orang Yahudi dan Israel pada zaman itu secara tidak sadar telah dikuasi oleh roh-roh yang lahir dari mereka.   Hanya oleh pertolongan Roh Kudus saja , orang-orang pada masa itu dapat menerima Yeshua sebagai Mesias/Kristus, selebihnya mereka hidup dalam kuasa si Pendakwa manusia secara tidak disadari oleh mereka.

Demikian pula dizaman sekarang ini, hanya mereka yang dipilih dan masuk dalam keselamatan yang disediakan Allah, Bapa melalui Roh Kebenaran  yang dapat memahami dan mengerti terjadinya peperangan rohani tersebut.   Dan orang-orang yang banyak jumlahnya ini telah secara tidak sadar ataupun sadar, mereka hidup dalam kuasa si Pendakwa manusia yang pada zaman akhir ini mengumpulkan tentara sebanyak-banyaknya untuk berperang melawan “Firman Allah” (WHY 19: 11-21; 20: 7 10).

Hanya ada satu jalan yang dapat terbebas dari kuasa si Pendakwa/Penyesat ini, yaitu dengan menerima Jalan Tuhan, yaitu keselamatan didalam nama Yeshua Kristus yang mempersatukan seluruh makhluk di Sorga dan di Bumi dan dibawah Bumi.  Karena IA adalah penguasa Sorga dan Neraka, Raja diatas segala raja, Penguasa segalanya, bagi DIA hormat, puji-pujian, dan kemuliaan kekal selama-lamanya.

Maut dan kerajaan maut telah dikalahkan oleh Yeshua Kristus, dan IA telah duduk disebelah kanan Allah, Bapa, sebagai pemimpin Surga yang ditetapkan Allah, Bapa, dan nama-NYA ditinggikan dari segala nama yang ada di Surga maupun di bumi ataupun di alam semesta ini.  Hanya oleh DIA dan didalam DIA, manusia dapat luput dari kuasa Malaikat Maut dan Kerajaan Maut.  Karena Allah akan melepaskan jerat maut dari setiap orang yang hidup didalam nama yang telah ditetapkan, yaitu nama Yeshua Kristus, oleh kuasa-NYA melalui Roh Kudus yang diutus kepada orang tersebut.

Roh dari Malaikat Maut senantiasa bekerja di dalam dunia ini, bersama-sama dengan roh-roh kedua malaikat lainnya (Malaikat Kemakmuran dan Anti-Kristus), secara bersama-sama dan mereka diijinkan untuk menguasai manusia-manusia di dunia ini, untuk berperang menghadapi ‘Firman Allah’.   Hal ini adalah ditujukan sebagai pemurnian dari anak-anak manusia yang dipanggil dan dipilih untuk masuk dalam zaman baru yang telah disiapkan Allah.